INFO LOWONGAN KERJA TERBARU KLIK DISINI

Operatorku Sayang, Operatorku Malang...

Tulisan ini sengaja aku susun sebagai rasa simpati, salut, bangga, senasib dan sepenanggungan kepada para pendekar data pendidikan dari Sabang hingga Merauke di negara tercinta Indonesia ini. Operator Sekolah biasanya kami disebut, begitu biasanya kita semua menyematkan diri meniti detail-demi detail data sekolah menjadi sebuah infromasi yang mempunyai kegunaan dan bermanfaat bagi para pengambil kebijakan yang lalu kembali teruntuk sekolah dalam bentuk bahan dan non materi.



Entah sudah berapa banyak aplikasi pendataan sekolah yang kita geluti hingga ketika ini, pada ketika peluncuran tidak sanggup dipungkiri, padanya disematkan penuh optimistis bagi para pengembang dan pengambil kebijakan untuk mendapat data dari sekolah, bagi kita para operator akan menjadi penuh hari-hari penuh dilematis, hehe (pengalaman pribadi). Apa yang menyebabkan dilematis alasannya ialah data sekolah menyangkut semua elemen yang terhubung, mulai dari sumber daya manusia, sumber daya alam, hingga hingga sumber dana. Hari yang dilematis akan semakin menjadi manakala sumber data yang dikehendaki tak kunjung menderaskan kebutuhan data, alhasil para operatorlah yang harus kesana dan kemari mencari sumber data yang dibutuhkan.

Belum cukup data pokok diperoleh, waktulah yang mengejar batas akhir, apa mau dikata lemburlah jalan keluarnya, lemburlah pilihan yang harus ditempuh untuk merampungkan kegiatan input data. Saat-saat lembur itu tiba, jangankan memikirkan libur, pekerjaan selesai saja menyebabkan sebuah prestasi yang membanggakan bagi diri, meski terpaksa dan disertai senyum kecut, meski orang lain tidak pernah iktu mencicipi apa yang seharusnya kita tuntut.

Hari ini kita disuguhkan sebuah slogan "Salam Satu Data". Secara tersurat, makna yang seharusnya merupakan data tunggal sebagai data pokok pendidikan untuk semua kebijakan. Apa yang terjadi kemudian? forum-forum diskusi serta grup diskusi pendataan seakan menjadi ajang ironisnya slogan, yang pada kenyataanya bukan satu data yang terjadi, namun banyak data yang harus dikerjakan oleh operator sekolah.

Salah satu teman operator aku pernah berkata "kita harus gembira jadi operator sekolah, orang lain boleh melihat kita biasa saja, tapi Tuhan menitipkan amanat kepada kita untuk memenangkan kepentingan orang lain, ibarat puasa, Tuhanlah yang akan membalas langsung". Terhenyak sejenak, seketika ego melebur menjadi rasa aib yang mendalam. Saya pikir aku telah kalah hati dengan teman saya, meski diluar sana ratusan bahkan ribuan mitra operator dari Sabang hingga Merauke sedang berjuang menanti kebijakan yang lebih dekat untuk para operator. Sebuah kata mutiara yang sejenak menepuk lamunan saya, menampar keheningan aku sempurna pada G-Spot gairah menggebu-gebu pada hasrat harapan nafsu hak pribadi. 

Tulisan ini bukan berarti mengakhiri lamunan perihal hak kita sebagai operator, justru sebaliknya, teman operator sekolah seperjuangan menimpali "tugas operator sekolah itu pemanis penderita, disebut dan diharapkan jikalau ada kepentingan mereka yang harus didahulukan, imbalannya ialah amal ibadah dan terimakasih" (terimakasih kepada bu Arin yang telah melengkapi, hehehe...), salah satu pendidik yang mendapat akomodasi dari sekolah untuk mengemban amanat sebagai operator sekolah. Apa yang diungkapkan sedikit menggelitik benak saya, membenarkan keadaan kita sebagai operator sekolah yang penuh penderitaan manakala data harus segera diinputkan disertai pacu waktu yang tidak mau bersatu, dan terkadang menciptakan kita merana serta ragu untuk tetap maju membawa panji-panji pendekar data yang bernasib abu-abu.

Pada akhirnya, siapa yang akan menjadi pemenang? Jangan lupa tujuan kita sebenarnya, sesibuk-sibuknya kita sebagai operator, serepot-repotnya kita menjadi seorang pendekar data, kiprah kita ialah  mulia, mengemban misi memajukan dunia pendidikan dalam bentuk data, membantu kegiatan pemerintah memeratakan jalan masuk pendidikan, biar setara dari Sabang hingga Merauke. Dan intinya pada setiap apa yang kita kerjakan akan menjadi bekal untuk kita.

Dan diakhir bait, akan aku sampaikan infromasi mengenai artikel selanjutnya perihal bagaimana kiat sukses mengerjakan pendataan sekolah.

Salam satu data.

INFO LOWONGAN KERJA TERBARU KLIK DISINI

Iklan Atas Artikel


Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2


Iklan Bawah Artikel